Laman

12 April 2016

KALAU AKU MENCINTAIMU, LANTAS KENAPA?

Kalau aku mencintaimu, lantas kenapa? Toh, ini urusanku.
Tapi, bukan berarti aku ingin kamu cuek dan masa bodoh. Ya, minimal dengan begini kamu sekarang tahu, ada yang berbeda di setiap kebersamaan kita. Mungkin hal ini bisa mempengaruhi tingkah lakumu, atau bahkan merubah penilaianmu tentang kita.

Sepakat atau tidak, kita buktikan saja. Apa pendapatmu?

Kalau ternyata kamu juga menginginkanku, maka bersihkan saja segala gundah masa lalu itu di dadamu. Kita siapkan bahteranya mulai sekarang.
 

Kalau kamu tidak setuju, aku bisa menata ulang pecahan perasaan ini sedikit-sedikit. Dan mungkin butuh waktu agak lama seandainya pecahan itu kecil-kecil.
 

Kalau kamu masih ragu, antara sepakat atau tidak. Biarlah petunjuk itu mengarahkan hatimu. Tak usah buru-buru, resapi saja setiap alurnya dan tanyakan ke hatimu setiap kali ia merasakan getaran.
 
Pada akhirnya, bagaimanapun nanti, itulah skenario paling merdu yang dipilihkan-Nya untuk kita. Akan ada saja takdir luar biasa yang terselip di setiap tarikan napas, entah ketika kamu bangun bersama sejuknya aroma subuh, atau saat terlelap dalam kehangatan di sepertiga malam.
 
Jadi, apa pendapatmu? Jawablah.

- Anggriawan Kingdom -

Tidak ada komentar:

Posting Komentar